Prabowo Ancam “Bersih-Bersih” BUMN Jika Tak Berbenah
- account_circle Orbitnews Co
- calendar_month Selasa, 30 Sep 2025
- visibility 40
- comment 0 komentar

Presiden Prabowo Subianto
Presiden Prabowo Subianto menyatakan akan memberi kesempatan bagi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk berbenah dalam waktu 2–3 tahun. Namun, jika tidak juga menunjukkan perbaikan, maka akan dilakukan langkah tegas berupa “bersih-bersih”.
“Kita kasih kesempatan BUMN, dalam 2-3 tahun kita bersihkan. Saudara, kalau dagang yang biasa harusnya hasilnya, yang wajarnya itu 10 persen dari aset. Kalau aset kita 100, harusnya tiap tahun kita dapat 10 persen. Jadi, dari 1.000 miliar dolar, harusnya dapat 100 miliar dolar tiap tahun,” kata Prabowo saat berbicara di hadapan sejumlah pimpinan partai politik di Jakarta, Senin (29/9/2025).
Ia mencontohkan, 100 miliar dolar AS jika dirupiahkan setara kurang lebih Rp1.600 triliun.
“Rp1.600 triliun saudara-saudara, harusnya oke, karena kita orang Indonesia, yang 10 persen, kalau dari 10 persen, oke deh 5 persen, harusnya 50 miliar dolar kan, berarti Rp800 triliun, nggak defisit kita. Nggak juga 5 persen, ya udah deh 3 persen, nggak juga. Tetapi kita kasih target mereka ini dalam 3 tahun kita tunggu, kita tunggu hasil mereka. Insyaallah akan mencapai yang kita harapkan,” ujar Prabowo.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga menyinggung pimpinan BUMN yang tidak amanah dan kerap menyalahgunakan kewenangan.
“Saya perintahkan bersihkan itu BUMN, kadang-kadang nekat mereka itu diberi kepercayaan negara, dia kira itu perusahaan nenek moyang, perusahaan rugi, dia tambah bonus untuk dirinya sendiri,” tegasnya.
Prabowo menekankan tidak akan ragu memerintahkan aparat penegak hukum untuk turun tangan bila ada indikasi korupsi.
“Saya mau kirim kejaksaan dan KPK untuk kejar-kejar itu,” kata Presiden.
Di sisi lain, Prabowo juga menyampaikan optimisme terhadap Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
“Saya percaya Danantara akan menciptakan jutaan lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Menurut Prabowo, keberadaan Danantara menjadi salah satu terobosan penting, karena Indonesia kini memiliki sovereign wealth fund.
“Salah satu prestasi kita yang kita syukuri, kita telah membentuk dana, sovereign wealth fund, dana kedaulatan yang kita beri nama Danantara Indonesia. Danantara adalah singkatan (dari) Daya Anagata Nusantara,” jelas Prabowo.
- Penulis: Orbitnews Co

Saat ini belum ada komentar