Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » IPB Apresiasi Kementerian Kehutanan Masuk 10 Besar Kementerian Berkinerja Terbaik

IPB Apresiasi Kementerian Kehutanan Masuk 10 Besar Kementerian Berkinerja Terbaik

  • account_circle Faqih Haq
  • calendar_month Rabu, 22 Okt 2025
  • visibility 15
  • comment 0 komentar

Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University memberikan apresiasi atas capaian Kementerian Kehutanan yang dinilai sebagai salah satu dari 10 kementerian dengan kinerja terbaik di Indonesia versi IndoStrategi Research and Consulting.

Dekan Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB, Naresworo Nugroho, menyebut capaian tersebut sebagai bentuk nyata dari penguatan tata kelola kehutanan nasional yang semakin terbuka, berbasis data, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.

“Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University menyampaikan apresiasi atas capaian Kementerian Kehutanan yang menurut survei IndoStrategi Research and Consulting masuk dalam jajaran 10 besar kementerian berkinerja terbaik di Indonesia. Pencapaian ini merupakan wujud konkret dari penguatan tata kelola kehutanan nasional yang semakin terbuka, berbasis data, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat,” ujar Naresworo saat dihubungi wartawan, Rabu (22/10/2025).

Menurut Naresworo, dari perspektif akademik, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari sejumlah faktor kunci. Pertama, fokus kebijakan yang diarahkan pada dampak sosial dan ekologis yang nyata, di antaranya melalui program Perhutanan Sosial yang memberi akses dan manfaat langsung bagi masyarakat di sekitar kawasan hutan.

Faktor kedua adalah modernisasi tata kelola berbasis sistem informasi geospasial dan digitalisasi perizinan kehutanan, yang berperan besar dalam meningkatkan transparansi dan efisiensi layanan publik. Naresworo mencontohkan peluncuran dan penguatan sistem seperti SIGAP, DSS “Jaga Rimba”, dan One Map sebagai langkah maju dalam manajemen data kehutanan.

Selain itu, pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi salah satu keberhasilan penting yang turut diperhatikan publik.

“Penekanan pada pencegahan karhutla dan manajemen risiko merupakan isu publik sensitif — keberhasilan di area ini terlihat oleh media dan stakeholder,” jelasnya.

Faktor lain yang disebut turut mendorong peningkatan kinerja Kementerian Kehutanan adalah penguatan kapasitas sumber daya manusia kehutanan melalui pendidikan, penyuluhan, serta kolaborasi lintas sektor bersama perguruan tinggi dan lembaga penelitian.

“Penguatan kapasitas sumber daya manusia kehutanan melalui pendidikan, penyuluhan, dan kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian,” ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya komunikasi publik dan sinergi lintas-aktor, termasuk keterlibatan parlemen, NGO, serta asosiasi kehutanan seperti APHI dan WWF, yang berkontribusi dalam memperkuat visibilitas dan keberlanjutan program.

Lebih lanjut, Naresworo menilai bahwa keberhasilan Kementerian Kehutanan tak lepas dari komitmen membangun sinergi dengan kalangan akademisi dan praktisi kehutanan.

“Kementerian Kehutanan juga dinilai berhasil memperkuat sinergi dengan kalangan akademisi dan praktisi kehutanan. Forum komunikasi seperti FOReTIKA (Forum Pimpinan Lembaga Pendidikan Tinggi Kehutanan Indonesia) menjadi wadah penting untuk menyatukan arah kebijakan, riset, dan pengembangan sumber daya manusia rimbawan di tingkat nasional,” katanya.

Kolaborasi antara Kementerian Kehutanan dan FOReTIKA juga diwujudkan melalui kegiatan lokakarya bersama serta Studium General Series yang dikenal dengan Forestry Update Course (FUCo), yang dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa dan sivitas akademika program studi kehutanan di Indonesia.

Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB, lanjut Naresworo, berkomitmen untuk terus memperkuat kemitraan strategis dengan Kementerian Kehutanan melalui riset kolaboratif, pengembangan sistem informasi kehutanan berbasis sains, serta program magang dan policy lab yang mendukung perumusan kebijakan berbasis bukti ilmiah.

“Kami meyakini bahwa sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat adalah kunci untuk mencapai tata kelola hutan yang lestari, berkeadilan, dan berdaya saing global. Capaian Kementerian Kehutanan ini menjadi momentum penting bagi seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat kolaborasi menuju pengelolaan hutan Indonesia yang berkelanjutan dan adaptif terhadap perubahan zaman,” tutup Naresworo.

  • Penulis: Faqih Haq

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ketum PSI Kaesang Tetapkan Sekjen dan Bendahara Umum

    Ketum PSI Kaesang Tetapkan Sekjen dan Bendahara Umum

    • calendar_month Kamis, 7 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Tim Formatur Kepengurusan DPP PSI menggelar rapat perdana. Salah satu keputusan dalam rapat itu menetapkan Raja Juli Antoni Sekjen DPP PSI, dan Fenty Noverita sebagai Bendahara Umum DPP PSI. “Untuk hari ini, kami hanya mengumumkan untuk posisi Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum supaya urusan surat menyurat berjalan lancar. Untuk Sekjen masih sama, Bapak Raja Juli […]

  • Teddy Indra Wijaya

    Seskab Teddy Indra Wijaya Ditunjuk Jadi Komando Pendamping PKH

    • calendar_month Senin, 20 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 14
    • 0Komentar

    Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf meminta Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya untuk menjadi Komisi Etik sekaligus Komando Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). “Saya mohon kepada Seskab Letkol Teddy selain menjadi Komisi Etik juga menjadi Komando pendamping PKH, setuju semuanya?” ucap Mensos Saifullah Yusuf dalam kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 33 […]

  • Ilustrasi SPBU

    Terungkap Harga Asli Pertalite, Solar dan LPG 3 Kg Jika Tanpa Subsidi

    • calendar_month Selasa, 30 Sep 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa merinci harga asli sejumlah barang subsidi, mulai dari Pertalite, solar, hingga LPG 3 kilogram (kg). Selisih harga keekonomian dengan harga jual ke masyarakat selama ini ditanggung pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Selama ini pemerintah menanggung selisih antara harga keekonomian dan harga yang dibayar masyarakat melalui pemberian subsidi […]

  • Ketua Bidang Kesejahteraan dan Konservasi Satwa DPP PSI, Francine Widjojo

    PSI Minta Ada Tempat Makan Khusus Kucing untuk Atasi Masalah di Skywalk Jaksel

    • calendar_month Kamis, 2 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Warga mengeluhkan bau dan banyaknya kotoran kucing di Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Kondisi ini membuat pengguna merasa tidak nyaman saat melintas di jembatan penghubung Halte Velbak dan Stasiun Kebayoran Lama. Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Francine Widjojo, menilai masalah tersebut terjadi karena banyak makanan kucing ditebar sembarangan sehingga mengundang kucing datang ke area […]

  • Fraksi PKS Dukung RAPBN 2026, Tapi Ada Catatan untuk MBG dan Pendidikan

    Fraksi PKS Dukung RAPBN 2026, Tapi Ada Catatan untuk MBG dan Pendidikan

    • calendar_month Rabu, 20 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Anggota DPR RI Fraksi PKS, Amin AK, mengatakan RAPBN (Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Tahun Anggaran 2026 beserta nota keuangannya masih menghadapi beragam tantangan. Meski begitu, Fraksi PKS berharap RAPBN 2026 mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat sesuai amanat pasal 23 ayat 1 undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Untuk itu, Amin menyatakan bahwa […]

  • Gibran Dampingi Prabowo Bahas Kebijakan Ekonomi dan Stabilitas Keuangan Nasional

    Gibran Dampingi Prabowo Bahas Kebijakan Ekonomi dan Stabilitas Keuangan Nasional

    • calendar_month Senin, 13 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan bersama jajaran Kabinet Merah Putih di kediaman Presiden, Jalan Kertanegara, Jakarta, Minggu malam (12/10/2025). Pertemuan ini membahas langkah-langkah pemerintah dalam memperkuat perekonomian nasional dan menjaga stabilitas sektor keuangan. “Menjelang awal pekan, pada Minggu malam kemarin, 12 Oktober 2025, Presiden Prabowo menggelar pertemuan yang dihadiri […]

expand_less