Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Kapolda Metro Jaya Minta Aparat Tidak Agresif Saat Kawal Demo

Kapolda Metro Jaya Minta Aparat Tidak Agresif Saat Kawal Demo

  • account_circle Orbitnews Co
  • calendar_month Kamis, 28 Agt 2025
  • visibility 79
  • comment 0 komentar

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri meminta kepada seluruh aparat keamanan yang mengawal aksi unjuk rasa pada Kamis agar tidak melakukan tindakan agresif. Ia menekankan pentingnya menjaga profesionalitas dan mengutamakan pendekatan persuasif dalam menghadapi situasi apapun selama pengamanan demo.

“Tindakan represif hanya dilakukan oleh tim Reskrim terhadap massa yang bertindak anarkis. Penggunaan gas air mata pun hanya boleh dilakukan atas perintah langsung Kapolda,” kata Asep di Jakarta, Kamis, 28/8/2025.

Ia juga mengingatkan bahwa tugas utama aparat adalah menjaga keamanan dan ketertiban, serta memastikan hak-hak warga negara untuk menyampaikan pendapat mereka tetap terlindungi.

Kapolda juga menekankan agar tidak ada personel yang membawa senjata api ataupun melakukan tindakan agresif.

Jika ditemukan barang terlarang, seperti bom molotov atau senjata tajam, sambung dia, maka akan segera diamankan sesuai prosedur, tanpa bertindak sendiri.

“Kendalikan diri kita, sabar dan terukur. Jangan mudah terprovokasi, jangan ada pelanggaran aturan. Semua bergerak satu komando,” ujar Asep.

Dengan pendekatan yang lebih humanis dan profesional, diharapkan situasi selama demo dapat terkendali dengan baik, dan masyarakat dapat menyampaikan aspirasi mereka tanpa takut akan tindakan represif dari aparat. Polda Metro Jaya berkomitmen untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban, serta melindungi hak-hak warga negara dalam berdemokrasi.

Dia mengatakan Polda Metro Jaya menurunkan sebanyak 4.500 lebih personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh elemen buruh di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat.

Selain polisi, personel TNI juga disiagakan di sekitar Gedung DPR/MPR dan sejumlah titik perbatasan, seperti stasiun, untuk mengantisipasi gangguan keamanan.

“Tidak ada yang membawa senjata api, tidak ada penembakan. Jangan bersikap agresif atau emosional. Keselamatan masyarakat dan anggota adalah prioritas, kita kedepankan sikap humanis,” tegas Asep.

  • Penulis: Orbitnews Co

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Teddy Indra Wijaya

    Seskab Teddy Indra Wijaya Ditunjuk Jadi Komando Pendamping PKH

    • calendar_month Senin, 20 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf meminta Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya untuk menjadi Komisi Etik sekaligus Komando Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). “Saya mohon kepada Seskab Letkol Teddy selain menjadi Komisi Etik juga menjadi Komando pendamping PKH, setuju semuanya?” ucap Mensos Saifullah Yusuf dalam kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 33 […]

  • Presiden Prabowo Rapat Tertutup

    Rapat Tertutup Presiden Prabowo Bahas Keamanan & Ketahanan Pangan

    • calendar_month Kamis, 14 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 75
    • 0Komentar

    Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh penting ke Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa malam, 12 Agustus 2025. Dalam keterangan tertulisnya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan beberapa tokoh yang hadir dalam pertemuan tersebut. “Hadir diantaranya Wakil Ketua DPR Prof. Sufmi Dasco, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Herindra, Kepala Badan […]

  • Vadel Badjideh

    Vadel Badjideh Divonis 9 Tahun Penjara, Ini Pertimbangan Hakim yang Memberatkan

    • calendar_month Kamis, 2 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis 9 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider 3 bulan kurungan kepada Vadel Badjideh dalam kasus persetubuhan dan aborsi terhadap putri Nikita Mirzani, Rabu (2/10/2025). Dalam sidang putusan, hakim menguraikan sejumlah pertimbangan yang memberatkan hukuman Vadel. Salah satunya adalah perbuatannya yang dinilai tidak hanya melanggar norma agama, […]

  • Anda Sudah Tahu? Ini Tips Makan Buah Pisang

    Anda Sudah Tahu? Ini Tips Makan Buah Pisang

    • calendar_month Rabu, 20 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 74
    • 0Komentar

    Makan Buah Pisang secara Teratur: Makan buah pisang secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit. Buah pisang adalah salah satu buah yang paling populer dan mudah ditemukan di Indonesia. Selain rasanya yang lezat, buah pisang juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

  • Bertemu Pimpinan PGI dan GAMKI, Wapres Gibran Bahas Penguatan Toleransi

    Bertemu Pimpinan PGI dan GAMKI, Wapres Gibran Bahas Penguatan Toleransi

    • calendar_month Rabu, 6 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 67
    • 0Komentar

    Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan Ketua Umum Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) beserta jajarannya. Pertemuan digelar di Kantor PGI, Jl. Salemba Raya No. 10, Kenari, Senen, Jakarta Pusat, Senin (04/08/2025). Hal ini sebagai upaya mengawal arahan Presiden Prabowo Subianto yang senantiasa menekankan […]

  • Minta Wejangan Wapres Gibran Silaturahmi ke Kediaman Try Sutrisno

    Minta Wejangan Wapres Gibran Silaturahmi ke Kediaman Try Sutrisno

    • calendar_month Kamis, 14 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming melakukan silaturahmi ke kediaman Wapres ke-6 Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Try Sutrisno, di Jakarta, Rabu (13/08/2025). Selain silaturahmi, kunjungan ini menjadi wujud nyata pesan Presiden Prabowo Subianto bahwa generasi penerus bangsa harus bersinergi dengan para pendahulunya, termasuk membangun komunikasi yang erat dengan para senior, demi memperkuat kesinambungan kepemimpinan nasional. Dalam […]

expand_less