PSI Desak Polemik Ijazah Gibran Berhenti Usai Klarifikasi MDIS
- account_circle Orbitnews Co
- calendar_month Jumat, 3 Okt 2025
- visibility 28
- comment 0 komentar

Andy Budiman
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berharap polemik seputar pendidikan dan ijazah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berhenti setelah pihak Management Development Institute of Singapore (MDIS) memberikan klarifikasi resmi.
“Seharusnya penjelasan MDIS menghentikan polemik soal pendidikan dan ijazah Mas Gibran bila niatnya benar-benar mencari kebenaran. Siapa lagi yang bisa memberikan klarifikasi selain MDIS sebagai penyelenggara pendidikan?” kata Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).
Namun, menurut Andy, jika isu ini bermotif politik, klarifikasi MDIS tidak akan berpengaruh.
“Ada gerakan dengan motif politik untuk terus melanjutkan fitnah terkait ijazah Wapres. Tujuan mereka bukan untuk mencari kebenaran, tapi untuk terus menciptakan kegaduhan politik dengan tujuan merusak reputasi demi kepentingan 2029,” tegasnya.
Sebelumnya, MDIS telah menyampaikan klarifikasi mengenai status pendidikan Gibran. Dalam pernyataan itu disebutkan bahwa Gibran adalah mahasiswa penuh waktu di MDIS dari 2007 hingga 2010.
Selama periode tersebut, Gibran menyelesaikan Diploma Lanjutan, kemudian melanjutkan ke gelar Sarjana Sains di bidang Pemasaran yang diberikan oleh mitra MDIS, University of Bradford, Inggris.
- Penulis: Orbitnews Co

Saat ini belum ada komentar