Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Prabowo Sebut Indonesia Kekurangan 70 Ribu Dokter Spesialis

Prabowo Sebut Indonesia Kekurangan 70 Ribu Dokter Spesialis

  • account_circle Orbitnews Co
  • calendar_month Rabu, 27 Agt 2025
  • visibility 57
  • comment 0 komentar

Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional melalui pembangunan infrastruktur rumah sakit, penambahan fakultas kedokteran, serta percepatan pencetakan tenaga medis, khususnya dokter spesialis. Kepala Negara mengatakan bahwa bangsa Indonesia masih menghadapi tantangan serius dalam ketersediaan tenaga kesehatan.

“Kita masih menghadapi kendala. Bangsa kita sangat besar. Kekurangan dokter, kekurangan spesialis, kekurangan tenaga paramedis terjadi di seluruh dunia. Kita harus menggunakan segala kemampuan kita untuk mencapai cita-cita kita, yaitu kesehatan dengan pelayanan terbaik untuk seluruh rakyat Indonesia,” ujar Presiden Prabowo dalam sambutannya saat meresmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono, Jakarta, pada Selasa, 26 Agustus 2025.

Presiden Prabowo juga menyebut bahwa pendidikan dan kesehatan merupakan hak dasar rakyat sekaligus wujud nyata demokrasi. Oleh karena itu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya tata kelola yang bersih dalam sektor kesehatan.

“Pendidikan yang terbaik dan kesehatan yang terbaik hanya bisa diwujudkan kalau tidak ada korupsi, kalau tidak ada manipulasi, kalau tidak ada kebocoran. Setiap rupiah yang membeli alat-alat terbaik di dunia harus sampai ke rakyat,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo turut mengungkapkan bahwa Indonesia masih kekurangan sekitar 70 ribu dokter spesialis, dengan produksi dokter spesialis hanya sekitar 2.700 per tahun. Kepala Negara menegaskan, jika kondisi ini dibiarkan, maka butuh waktu hingga 35 tahun untuk memenuhi kekurangan tersebut sehingga dibutuhkan langkah-langkah luar biasa dan tidak bisa lagi dengan pola business as usual.

“Jadi kita harus berupaya dengan langkah-langkah yang tidak bisa normatif. Mengejar pembangunan Indonesia, mengejar kesejahteraan Indonesia, tidak bisa business as usual, tidak bisa. We have to work harder, we have to do our best,” ucap Presiden.

Pemerintah juga menargetkan pembangunan 500 rumah sakit berkualitas tinggi di seluruh kabupaten dalam empat tahun ke depan. Selain itu, pemerintah turut menyiapkan pembukaan 148 program studi baru di 57 fakultas kedokteran, termasuk spesialis dan subspesialis.

“Target saya akan ada 30 fakultas kedokteran baru insyaallah untuk mengejar tadi 70 ribu spesialis dan dokter umum kekurangannya adalah 140 ribu. Kalau tidak ya kita tunggu 35 tahun,” ungkap Presiden.

Dengan berbagai visi tersebut, Presiden Prabowo menegaskan keyakinannya bahwa Indonesia mampu mengejar ketertinggalan di bidang kesehatan. “Di hati kita kalau kita punya niat, insyaallah kita akan mencapai itu. We have the resources, we have to manage our resources,” pungkasnya.

  • Penulis: Orbitnews Co

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Uya Kuya dan Astrid

    Uya Kuya dan Astrid Menangis Saat Pertama Kali Masuk Rumah Usai Dijarah Massa

    • calendar_month Selasa, 30 Sep 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Uya Kuya dan sang istri, Astrid, tak kuasa menahan emosi ketika pertama kali kembali ke rumah mereka usai dijarah massa. Kondisi rumah di Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur itu tampak rusak parah dan berantakan. Dalam momen tersebut, Uya dan Astrid melakukan video call dengan anak-anak mereka, Cinta dan Nino, untuk menunjukkan keadaan rumah yang […]

  • Justin Adrian Untayana,

    DBH DKI Jakarta Dipotong Rp15 Triliun, PSI Desak Pemprov Hentikan Pemborosan APBD

    • calendar_month Jumat, 3 Okt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, mengumumkan Dana Bagi Hasil (DBH) untuk Pemprov DKI Jakarta dipangkas dari Rp26 triliun menjadi Rp11 triliun. Pemangkasan Rp15 triliun ini dipastikan berdampak pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026. Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI, Justin Adrian Untayana, menilai kondisi ini harus dijadikan momentum […]

  • Ibu Selvi Gibran Dorong UMKM Berinovasi dan Tembus Pasar Global

    Ibu Selvi Gibran Dorong UMKM Berinovasi dan Tembus Pasar Global

    • calendar_month Sabtu, 9 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Pemerintah terus mendorong penguatan sektor UMKM sebagai pilar utama perekonomian nasional. Melalui berbagai inisiatif lintas sektor, upaya memajukan produk kreatif lokal kini diarahkan tidak hanya untuk menguasai pasar domestik, tetapi juga menembus pasar internasional. Langkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya pengembangan industri kreatif sebagai motor penciptaan lapangan kerja dan […]

  • Kejar-Kejaran, DPR Mau Gas & Kebut Revisi UU Haji

    Kejar-Kejaran, DPR Mau Gas & Kebut Revisi UU Haji

    • calendar_month Rabu, 20 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, berharap revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dapat segera diselesaikan pada Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025–2026. Menurutnya, percepatan ini penting mengingat tahapan persiapan pelaksanaan ibadah haji tahun 2026 sudah mulai berjalan sejak tahun ini. “Revisi Undang-Undang Haji ini harus segera tuntas, karena waktunya berkejaran dengan siklus persiapan haji […]

  • Kaesang: Bung Karno Idola Saya, Berpolitik di Usia Muda

    Kaesang: Bung Karno Idola Saya, Berpolitik di Usia Muda

    • calendar_month Senin, 25 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 68
    • 0Komentar

    Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berziarah dan menabur bunga di makam Proklamator sekaligus Presiden pertama RI Soekarno atau Bung Karno di Kota Blitar, Jawa Timur. Putra Presiden ke-7 RI Joko Widodo itu menyebut dirinya mengidolakan sosok Bung Karno yang memulai karier politiknya sejak muda. “Beliau itu kan dulu pertama kali berpolitik juga […]

  • Carina Citra Dewi Joe, Ilmuwan Vaksin Covid-19 Diganjar Tanda Kehormatan dari Prabowo

    Carina Citra Dewi Joe, Ilmuwan Vaksin Covid-19 Diganjar Tanda Kehormatan dari Prabowo

    • calendar_month Selasa, 26 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan tanda kehormatan negara kepada 141 tokoh dari berbagai bidang di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025). Salah satu penerima adalah Carina Citra Dewi Joe, dikenal luas di dunia ilmiah sebagai salah satu pemegang paten vaksin Covid-19 Oxford–AstraZeneca. Ia dianugerahi Bintang Jasa Utama atas kontribusinya dalam pengembangan bioteknologi dan kesehatan global, termasuk merumuskan […]

expand_less