Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Ekonomi » BCA Bakal Buyback Saham Rp5 Triliun, Jaga Stabilitas Harga di Bursa

BCA Bakal Buyback Saham Rp5 Triliun, Jaga Stabilitas Harga di Bursa

  • account_circle Faqih Haq
  • calendar_month Senin, 20 Okt 2025
  • visibility 23
  • comment 0 komentar

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA mengumumkan rencana pembelian kembali saham (share buyback) dengan nilai maksimal mencapai Rp5 triliun. Langkah ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga saham BCA di Bursa Efek Indonesia (BEI).

EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn menjelaskan, periode buyback akan dimulai pada 22 Oktober 2025 hingga 19 Januari 2026, atau berlangsung selama tiga bulan sejak pengumuman keterbukaan informasi pada 20 Oktober 2025.

“Kecuali diakhiri lebih cepat oleh perseroan sebelum 19 Januari 2026 dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Hera dalam Paparan Kinerja Kuartal III-2025 BCA di Jakarta, Senin (20/10/2025).

Buyback Tidak Berdampak pada Kinerja Keuangan

Hera memastikan pelaksanaan pembelian kembali saham tidak akan menimbulkan dampak material terhadap kinerja keuangan maupun kegiatan usaha perseroan.

“Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, BCA senantiasa mematuhi prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan mematuhi segala peraturan/ketentuan yang berlaku,” ujar Hera.

Pada kuartal III-2025, BCA mencatat laba bersih tumbuh 5,7 persen year on year (yoy) menjadi Rp43,4 triliun, naik dari Rp41,1 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Pertumbuhan kredit juga menunjukkan kinerja positif, naik 7,6 persen (yoy) menjadi Rp944 triliun, ditopang ekspansi kredit berkualitas dan likuiditas yang tetap terjaga.

Kualitas pinjaman BCA pun tetap solid. Rasio Loan At Risk (LAR) membaik menjadi 5,5 persen dari sebelumnya 6,1 persen, sementara rasio Non Performing Loan (NPL) terkendali di level 2,1 persen. Pencadangan NPL dan LAR tercatat memadai, masing-masing di 166,6 persen dan 69,5 persen.

CASA Jadi Penopang Utama Dana Pihak Ketiga

Pada sisi pendanaan, Current Account Savings Account (CASA) masih menjadi kontributor utama dengan porsi 83,8 persen dari total Dana Pihak Ketiga (DPK).

CASA tumbuh 9,1 persen (yoy) hingga mencapai Rp999 triliun pada kuartal III-2025. Pertumbuhan ini sejalan dengan peningkatan frekuensi transaksi BCA yang naik 78 persen dalam tiga tahun terakhir.

Sementara itu, total DPK BCA naik 7,0 persen (yoy), memperkuat posisi CASA sebagai sumber pendanaan inti.

  • Penulis: Faqih Haq

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hyundai gandeng General Motors kembangkan mobil van listrik

    Hyundai gandeng General Motors kembangkan mobil van listrik

    • calendar_month Sabtu, 9 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Dua perusahaan raksasa otomotif global yaitu Hyundai dan General Motors (GM) sepakat melakukan pengembangan mobil van komersial listrik yang diperuntukkan bagi pasar Amerika Tengah, Amerika Serikat, dan Amerika Selatan. Kabar tersebut dilaporkan Car and Driver, Kamis (7/8), yang menyebutkan kemitraan tersebut merupakan kelanjutan dari kemitraan tahun lalu, saat kedua perusahaan menyepakati kerja sama untuk manajemen […]

  • Ilustrasi Kelaparan Tersembunyi Anak Indonesia

    Kelaparan Tersembunyi Anak Indonesia, Ancaman Kesehatan Jangka Panjang

    • calendar_month Selasa, 30 Sep 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Pakar kesehatan anak mengingatkan banyak orang tua tidak menyadari bahwa anak Indonesia usia 6 bulan hingga 12 tahun masih kekurangan vitamin dan mineral esensial, kondisi yang dikenal sebagai “kelaparan tersembunyi” (hidden hunger), meskipun anak tampak sehat secara fisik. “Kami menyebutnya ‘kelaparan tersembunyi’ karena orang tua sering tidak menyadari bahwa anaknya kekurangan nutrisi penting. Anak mungkin […]

  • Ilustrasi Startup

    BRIN Beberkan Alasan Banyak Startup Gagal

    • calendar_month Rabu, 22 Okt 2025
    • account_circle Faqih Haq
    • visibility 22
    • 0Komentar

    Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkap salah satu penyebab utama banyaknya perusahaan rintisan (startup) gagal berkembang bahkan bangkrut. Faktor terbesarnya, karena produk atau layanan yang dikembangkan tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Banyak sekali startup gagal, alasan utamanya no marketing. Jadi, sebenarnya apa yang dihasilkan startup tidak inline (sejalan) dengan apa yang dibutuhkan masyarakat,” kata […]

  • Istana Jadi Saksi

    Istana Jadi Saksi

    • calendar_month Selasa, 26 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Istana adalah bangunan besar dan mewah yang biasanya menjadi kediaman resmi keluarga kerajaan, kepala negara, atau petinggi lainnya. Istana juga merupakan pusat kegiatan resmi dan kenegaraan. Istana adalah Simbol kekuasaan. Istana Kepresidenan adalah tempat presiden berdinas, menjamu tamu negara, tempat upacara dan kegiatan presiden. Ada Istana Negara dan ada Istana Merdeka. Istana terletak di Jantung […]

  • Ada Demo di DPR, 19 KA Berhenti di Stasiun Jatinegara

    Ada Demo di DPR, 19 KA Berhenti di Stasiun Jatinegara

    • calendar_month Kamis, 28 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 50
    • 0Komentar

    PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta memberhentikan 19 Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) keberangkatan dari dan menuju Stasiun Gambir di Stasiun Jatinegara guna mengantisipasi kemacetan lalu lintas akibat demonstrasi di DPR. “Rekayasa pola operasi ini bersifat sementara dan berlaku untuk perjalanan KA pada Kamis, 28 Agustus 2025. Dengan begitu, […]

  • Prabowo Resmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional RSPON Mahar Mardjono

    Prabowo Resmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional RSPON Mahar Mardjono

    • calendar_month Rabu, 27 Agt 2025
    • account_circle Orbitnews Co
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Presiden Prabowo Subianto meresmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono, Jakarta, pada Selasa, 26 Agustus 2025. Peresmian ini menandai peningkatan layanan kesehatan otak di Indonesia yang tidak hanya berfokus pada pelayanan medis, tetapi juga pendidikan dan penelitian. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa rumah sakit […]

expand_less